Bogor | PTA Sulut
Berdasarkan surat panggilan dari Badan Urusan Administrasi (BUA) Mahkamah Agung RI No 103/Bua.2/KP.04.1/2017 mengenai Pemanggilan Peserta Untuk Pelatihan Analisa Beban Kerja (ABK) tahun 2017, Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Utara mengirimkan 2 pegawainya untuk mengikuti kegiatan pelatihan tersebut.
Pelatihan Analisa Beban Kerja tahun 2017 ini dilaksanakan pada tanggal 19 - 21 Juli 2017 dan bertempat di Pusdiklat Litbang Kumdil Mahkamah Agung RI di Megamendung, Kabupaten Bogor. Pelatihan ini dibuka oleh Sekretaris Mahkamah Agung RI A.S Pudjoharsoyo dan didampingi oleh Kabiro Kepegawaian Mahkamah Agung RI Agus Zainal Mutaqien selaku ketua panitia kegiatan pelatihan ABK tahun 2017 serta diikuti oleh 134 orang pegawai dari 4 lingkungan peradilan yang berada dibawah Mahkamah Agung RI.
Dalam sambutannya, Sekma menyampaikan bahwa tujuan diadakannya pelatihan ABK di lingkungan Mahkamah Agung ini adalah untuk menghitung jumlah kebutuhan pegawai berdasarkan ABK yang merupakan amanah UU No 5 Tahun 2014 tentang ASN dan PP No 11 Tahun 2017 tentang Manajemen ASN, selain itu beliau juga menyampaikan bahwa PNS Mahkamah Agung dituntut untuk terus meningkatkan sikap profesional dan kualitasnya.
Kegiatan yang dilakukan selama pelatihan ABK ini adalah bagaimana cara mengambil data perkara Panitera Pengganti dan Juru Sita melalui wawancara atau interview baik yang ada di tingkat banding maupun tingkat pertama serta bagaimana cara menginput hasil wawancara tersebut kedalam aplikasi ABK sehingga didapatkan jumlah ideal pegawai pengadilan disuatu satker yang dilihat berdasarkan jumlah perkara.